Pelaku penjual miras berinisial S. Penangkapan dilakukan di warungnya yang berlokasi di Bogor Utara.
Jakarta – Tragedi mengerikan terjadi di Bogor Tengah, Kota Bogor, setelah empat orang meninggal dunia dan satu orang lainnya kritis setelah mengonsumsi minuman keras (miras) oplosan. Korban yang masih kritis saat ini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
“Telah terjadi korban meninggal dunia berjumlah empat orang dan satu orang dirawat di RS PMI, diduga akibat mengonsumsi minum keras jenis aseng, oplosan,” kata Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung, seperti dilansir detiNews, Minggu (9/2/2025).
Menurut Agustinus, keempat korban meninggal dunia dalam dua hari terakhir, yaitu pada Sabtu (8/2) dan Minggu (9/2). Sebagian besar korban merupakan warga Tegallega, Bogor Tengah, Kota Bogor.
“Korban sebagian meninggal di RS PMI dan RS Mulia dan ada yang telah dimakamkan. Meninggal berturut turut, Pada Hari Sabtu dan Minggu, tanggal 08 dan 09 Februari 2025,” kata Aguatinus.
Empat korban meninggal akibat mengonsumsi miras oplosan di Bogor Tengah, Kota Bogor, telah diidentifikasi. Mereka adalah MR, H, Y, dan I alias C.
Kepolisian telah menangkap pelaku penjual miras berinisial S. Penangkapan dilakukan di warungnya yang berlokasi di Bogor Utara. Dengan penangkapan ini, polisi berharap dapat mengungkap lebih lanjut kasus tersebut dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
“Telah mengamankan penjual miras inisial S. Selanjutnya pelaku penjual miras diamankan di Polsek Bogor Tengah dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.
Komentar