Prabowo: Malu Maju Lagi Jika Kecewakan Rakyat

Prabowo Respon Keinginan Pencalonan Presiden 2029, Tegaskan Tergantung Keberhasilan Pemerintahan.

 

 

JakartaPresiden Republik Indonesia, Prabowo, akhirnya memberikan tanggapan terkait dorongan sejumlah pihak yang menginginkan dirinya untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2029 mendatang.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Prabowo dalam pidato perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Partai Gerindra di Sentul International Convention Center (SICC), Jawa Barat, pada Sabtu (15/2).

Ia mengungkapkan bahwa ia sejatinya telah menyanggupi permintaan tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa keputusan untuk maju dalam Pilpres 2029 tidaklah mutlak dan bergantung pada keberhasilan pemerintahannya selama lima tahun mendatang.

Lebih lanjut, Jika program-program yang dijalankan dalam masa pemerintahan ini gagal, Prabowo menyatakan bahwa ia tidak akan maju kembali dalam pemilu presiden.

Melansir CNN Indonesia, Dalam Pernyataan Prabowo menunjukkan komitmennya untuk memastikan bahwa prioritas utamanya adalah keberhasilan program pemerintahan, bukan sekadar melanjutkan karier politiknya.

“Kalau program-program saya tidak berhasil, tidak perlu saudara calonkan saya terus. Saya kalau mengecewakan kepercayaan rakyat, saya malu untuk maju lagi,” ucapnya

“Dari kecil saya hanya ingin melihat Indonesia hebat. Sumpah saya sama dengan senior saya dulu, tidak ada ingin kekuasaan untuk kehebatan saya sendiri,” tambahnya.

Wacana mengenai pencalonan Prabowo sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2029 kembali mencuat setelah disampaikan oleh Partai Gerindra.

Sekretaris DPD Gerindra Jakarta, Rani Mauliani, mengungkapkan bahwa Prabowo diminta untuk maju kembali sebagai Capres pada Pemilu 2029.

Pernyataan tersebut disampaikan dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Gerindra yang berlangsung di Hambalang, Jawa Barat, pada Kamis (13/2).

Rani menjelaskan bahwa keputusan ini merupakan salah satu hasil dari KLB Gerindra, yang menilai Prabowo sebagai sosok yang masih memiliki dukungan kuat untuk memimpin Indonesia di masa depan. Wacana ini mendapat perhatian luas, mengingat keberhasilan Prabowo dalam memimpin partai dan pengaruh politiknya yang terus berkembang.

BACA JUGA  Prabowo & Muzakir Manaf Saling Hormat Militer di Parade Senja

“Sepakat untuk tetap menjadikan beliau, sebagai Ketum Partai Gerindra, Ketua Dewan Pembina dan Capres periode kedua nanti di 2029,” kata Rani kepada CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu.

Rani Mauliani, mengungkapkan bahwa keputusan tersebut merupakan dorongan serta permintaan dari seluruh kader Gerindra, mulai dari tingkat Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Dewan Pimpinan Cabang (DPC), Pimpinan Anak Cabang (PAC), Ranting, hingga Anak Ranting.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *