Polres Bireuen Gagalkan Peredaran 6,3 Kg Sabu

Polres Bireuen Gagalkan Peredaran 6,3 Kilogram Sabu, Satu Pelaku Ditangkap.

 

 

Bireuen — Kepolisian Resor (Polres) Bireuen melalui Satuan Reserse Narkoba berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu seberat 6.395,15 gram atau sekitar 6,3 kilogram. Dalam operasi tersebut, seorang pria berinisial HB (51) ditangkap di sebuah rumah di Desa Paya Barat, Kecamatan Peudada, Bireuen, Rabu (25/6/2025).

Kapolres Bireuen, AKBP Tuschad Cipta Herdani, mengatakan bahwa penangkapan berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas peredaran narkoba dalam jumlah besar di wilayah tersebut. Menindaklanjuti informasi itu, Tim Opsnal Satresnarkoba yang dipimpin Wakapolres Kompol Fauzi bersama Kasat Resnarkoba AKP M Khalil segera melakukan penyelidikan dan penggerebekan.

“Benar, kami telah mengamankan seorang pria berinisial HB yang diduga terlibat dalam peredaran sabu. Bersamanya, kami menyita barang bukti sabu seberat 6.395,15 gram,” ujar Tuschad dalam keterangannya di Mapolres Bireuen, Kamis (26/6/2025).

Dari hasil pemeriksaan awal, HB mengaku memperoleh sabu tersebut dari seorang pria berinisial YON, yang kini telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Selain narkotika, polisi juga menyita sejumlah barang bukti lain berupa tujuh paket besar sabu, satu unit telepon genggam, satu sepeda motor, satu tas putih tosca, dan sebuah dompet kulit. Seluruh barang bukti bersama tersangka telah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut.

Sabu
barang bukti lain berupa tujuh paket besar sabu, satu unit telepon genggam, satu sepeda motor, satu tas putih tosca, dan sebuah dompet kulit. (Foto: Humas Polres Bireuen)

AKBP Tuschad menyampaikan apresiasi atas peran serta masyarakat dalam pengungkapan kasus ini. Ia menekankan pentingnya sinergi antara warga dan aparat penegak hukum dalam memberantas peredaran narkoba, khususnya menjelang Hari Bhayangkara ke-79.

“Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa partisipasi aktif masyarakat sangat krusial dalam memutus mata rantai peredaran narkotika. Perang terhadap narkoba harus dilakukan bersama-sama,” ujarnya.


BACA JUGA  Jembatan Peudada Ditutup, Ini Jalur Alternatif

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *