Mantan quarterback NFL dan komentator Fox Sports itu dirawat di rumah sakit setelah terlibat pertengkaran dengan pria lanjut usia di dekat hotel pusat kota Indianapolis. Polisi menyebut Sanchez menghadapi sejumlah tuduhan ringan.
Jakarta — Mantan quarterback NFL yang kini menjadi komentator Fox Sports, Mark Sanchez, menghadapi tuntutan hukum setelah diduga terlibat dalam insiden penusukan di Indianapolis yang membuatnya harus dirawat di rumah sakit. Menurut dokumen pengadilan, peristiwa tersebut berawal dari pertengkaran antara Sanchez dan seorang pria berumur 69 tahun di dekat area hotel pusat kota.
Departemen Kepolisian Metropolitan Indianapolis (IMPD) dalam pernyataannya menyebutkan bahwa Sanchez ditangkap di rumah sakit setelah penyelidikan awal dan konsultasi dengan jaksa wilayah. “Sanchez ditangkap atas tuduhan penganiayaan yang mengakibatkan cedera, memasuki kendaraan bermotor secara ilegal, dan mabuk di tempat umum — seluruhnya termasuk pelanggaran ringan,” kata kepolisian.
Berdasarkan surat pernyataan kemungkinan penyebab yang diperoleh stasiun televisi ABC7 Eyewitness News di Los Angeles, pertengkaran terjadi di sebuah gang antara Hotel The Westin Indianapolis dan Indianapolis Marriott Downtown, Sabtu dini hari waktu setempat.
Dalam rekaman CCTV yang ditinjau penyidik, Sanchez tampak “mencengkeram dan melempar” pria tersebut ke dinding hotel sebelum membantingnya ke tanah. Pria itu, yang bekerja di perusahaan pengelola limbah minyak goreng komersial, membela diri dengan menyemprotkan gas merica ke wajah Sanchez.
Namun, menurut laporan polisi, semprotan itu hanya menghentikan Sanchez sesaat. Ia kembali mendekati korban hingga pria tersebut merasa terancam dan menusuk Sanchez dua hingga tiga kali dengan pisau lipat. Keduanya mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit. Korban luka di pipi dan telah dipulangkan, sementara Sanchez, 38 tahun, masih dirawat dalam kondisi stabil.
Hingga kini, Sanchez belum ditahan di Pusat Penahanan Dewasa Marion County. Kepolisian menyatakan tidak ada tersangka lain yang dicari, dan keputusan akhir atas dakwaan akan ditentukan oleh Kejaksaan Wilayah Marion.
Melansir ABC30, Sanchez berada di Indianapolis sebagai bagian dari tim siar Fox Sports untuk pertandingan NFL antara Las Vegas Raiders dan Indianapolis Colts di Lucas Oil Stadium, Minggu waktu setempat. Ia dilaporkan terlibat dalam keributan sekitar pukul 00.30 di kawasan Wholesale District, area hiburan yang berjarak hanya beberapa blok dari gedung DPR Indiana.
Fox Sports dalam pernyataan resminya menyampaikan dukungan moral kepada Sanchez. “Kami berterima kasih kepada tim medis atas perawatan dan dukungan mereka. Doa kami menyertai Mark dan keluarganya. Kami meminta publik menghormati privasi mereka selama masa ini,” tulis jaringan tersebut di media sosial.
Dukungan serupa juga datang dari mantan klubnya, New York Jets, yang menulis, “Mengirimkan doa dan harapan agar Mark Sanchez segera pulih. Semoga cepat sembuh, 6.”
Mark Sanchez, kelahiran California Selatan, pernah menjadi salah satu prospek terbaik ketika direkrut New York Jets pada NFL Draft 2009 setelah karier gemilang di University of Southern California (USC). Ia membawa Jets dua kali berturut-turut ke final AFC Championship (2009–2010) sebelum melanjutkan kariernya di Philadelphia Eagles, Dallas Cowboys, Chicago Bears, dan Washington. Ia pensiun pada 2019 dan bergabung dengan Fox Sports sebagai analis utama pertandingan NFL.
Hingga berita ini ditulis, pihak kejaksaan belum mengumumkan dakwaan resmi terhadap Sanchez. Kepolisian menyebut penyelidikan masih berjalan, sementara kondisi mantan quarterback tersebut dikabarkan stabil dan terus mendapat pengawasan medis intensif.