Kunjungan CEO NBK Business Consultant Malaysia ke USK Store bahas kolaborasi produk kecantikan dan kesehatan berbasis minyak nilam dan pala Aceh.
Banda Aceh — Universitas Syiah Kuala (USK) terus memperluas jejaring internasional dengan menggandeng mitra bisnis dari luar negeri. Kali ini, kampus kebanggaan Aceh itu menerima kunjungan Chief Executive Officer (CEO) NBK Business Consultant Malaysia, Norazmi Bin Kamaruzaman, di gerai USK Store, Darussalam, Banda Aceh, Jumat (10/10/2025).
Kunjungan tersebut bertujuan membahas potensi kerja sama pengembangan produk kecantikan dan kesehatan berbasis bahan alami khas Aceh, seperti minyak nilam (patchouli oil) dan minyak pala (nutmeg oil), yang selama ini menjadi komoditas unggulan daerah.
“Kami ingin melihat langsung produk-produk dari Aceh seperti minyak aromaterapi, sabun organik, dan suplemen kesehatan yang dihasilkan melalui riset dan inovasi mahasiswa serta peneliti USK,” ujar Norazmi.
Menurutnya, bahan botani dari Aceh memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk bernilai tinggi, baik untuk pasar lokal maupun ekspor ke kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah. Ia menambahkan, pihaknya akan menjajaki peluang produksi bersama antara Malaysia dan Aceh, yang diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani serta pelaku usaha kecil di sektor minyak atsiri.
Norazmi menjelaskan, sejumlah bahan alami unggulan Aceh berpotensi menjadi bahan utama industri kecantikan dan kesehatan, seperti minyak nilam, minyak pala, serai wangi, minyak cengkeh, daun sirih, lidah buaya, kunyit, halia, lengkuas, kayu manis, vanila, buah pinang muda, hingga minyak kelapa murni (VCO) yang dikenal sebagai pelembap alami.
“Aceh memiliki sumber daya alam luar biasa. Kualitas minyak nilamnya termasuk yang terbaik di dunia, dan daerah ini sangat cocok untuk pengembangan komoditas tersebut,” tambahnya.
Melalui kerja sama ini, diharapkan USK dapat memperkuat perannya sebagai pusat inovasi dan hilirisasi produk lokal Aceh, sekaligus memperluas peluang ekspor sektor produk herbal dan kosmetik alami ke pasar internasional.
