Mereka tidak dilatih secara khusus untuk mengangkat barang bawaan penumpang.
Jakarta – Ketika melakukan penerbangan, banyak penumpang yang mengharapkan bantuan dari pramugari untuk menyimpan koper di kabin pesawat.
Namun, tidak sedikit penumpang yang merasa kecewa ketika mereka menolak membantu penumpang. Pertanyaan yang sering muncul adalah, apa alasan di balik penolakan pramugari tersebut?
Menurut pernyataan juru bicara Asosiasi Pekerja Amerika dan mereka dari beberapa maskapai penerbangan luar negeri, seperti dilansir oleh Inside Hook, AFAR, dan The Mirror, terdapat beberapa alasan yang menjelaskan mengapa mereka enggan membantu penumpang menyimpan koper di kabin.
1. Bukan Tugas Pramugari
Ternyata, penolakan tersebut untuk membantu menyimpan koper di kabin pesawat bukanlah karena layanan yang buruk atau kelelahan.
Melansir pernyataan juru bicara Asosiasi Pekerja Komunikasi Amerika (CWA), Taylor Garland, diketahui bahwa mereka tidak dilatih secara khusus untuk mengangkat barang bawaan penumpang. Hal ini karena mengangkat barang bawaan merupakan salah satu penyebab utama cedera pada mereka.
“Selain risiko ekonomi dan kesehatan bagi pramugari, hal ini dapat menyebabkan penundaan atau bahkan pembatalan penerbangan.” kata Tailor, dikutip dari detikTravel, Senin, (10/2).
2. Cedera Tidak Ditanggung Perusahaan
Pramugari Kat Kamalani juga menyampaikan pendapat yang sama dengan Taylor Garland. Menurutnya, mengangkat koper ke kabin pesawat bukanlah tanggung jawab mereka. Yang lebih mengkhawatirkan, cedera yang dialami, akibat mengangkat koper tidak ditanggung oleh asuransi. Hal ini membuat mereka harus lebih berhati-hati dalam menjalankan tugas mereka.
“Semua orang mengira tugas pramugari adalah mengangkat barang bawaan Anda ke tempat penyimpanan, tetapi bukan itu. Sebenarnya, maskapai kami, dan banyak maskapai lain, memberi tahu Anda ‘jangan lakukan ini’ karena Anda akan mengalami banyak cedera karenanya. Dan Anda bahkan tidak ditanggung asuransi,” katanya.
3. Ada Pramugari yang Tidak Dibayar Sampai Pesawat Ditutup
Pramugari Cierra Mistt dari maskapai Amerika mengungkapkan bahwa beberapa maskapai tidak membayar mereka selama proses naik pesawat.
Hal ini membuat pramugari harus lebih berhati-hati dalam menjalankan tugas mereka untuk menghindari cedera yang tidak ditanggung oleh asuransi.
Namun, beberapa maskapai seperti Southwest dan JetBlue memiliki kebijakan yang berbeda. Mereka mendorong pramugari untuk membantu penumpang menyimpan barang bawaan sebagai bagian dari budaya perusahaan.
Menurut juru bicara Southwest, Chris Perry, mereka diizinkan membantu penumpang meskipun tidak diwajibkan. Membantu dalam konteks ini tidak berarti mengangkat tas penumpang sendiri, melainkan membantu menuntun koper, memberikan saran tentang posisi koper, meminta penumpang lain mengubah posisi tas, atau membantu mengangkat bawaan secara bersama-sama.
