Lirik Lagu Band Sukatani ‘Bayar Bayar Bayar’, Kini Kontroversi

Melalui pernyataan yang diunggah di Instagram, mereka mengungkapkan penyesalan mereka atas konten lagu yang dinilai menyinggung pihak kepolisian.

 

 

Jakarta – Lirik lagu ‘Bayar Bayar Bayar’ dariBand punk Sukatani, yang berasal dari Purbalingga, Jawa Tengah, resmi menarik lagu mereka yang berjudul Bayar Bayar Bayar dari seluruh platform layanan streaming.

Keputusan ini diumumkan melalui unggahan di akun resmi media sosial mereka dan menjadi perhatian publik, khususnya para penggemar musik punk di Indonesia.

Penarikan lagu tersebut dilakukan bersamaan dengan permintaan maaf yang disampaikan oleh dua personel Sukatani kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) dan institusi Polri. Melalui pernyataan yang diunggah di Instagram, mereka mengungkapkan penyesalan mereka atas konten lagu yang dinilai menyinggung pihak kepolisian.

Dilansir Kompas.com, Dalam pernyataan tersebut, mereka menegaskan bahwa tidak ada niat untuk merugikan atau mencemarkan nama baik institusi Polri, serta berharap agar permasalahan ini tidak berlarut-larut.

Lagu Bayar Bayar Bayar sebelumnya telah menarik perhatian banyak pihak karena liriknya yang bernuansa kritik sosial. Sebagai band yang dikenal dengan lagu-lagu bertema perlawanan dan keresahan sosial, keputusan untuk menarik lagu ini menjadi topik yang ramai diperbincangkan di kalangan penggemar mereka. Beberapa pendengar menyayangkan langkah tersebut, sementara yang lain memahami alasan di balik keputusan ini.

Sukatani sendiri merupakan band independen yang telah lama berkarya di skena musik punk Indonesia. Dengan berbagai lagu yang kerap menyuarakan aspirasi dan realitas sosial, mereka telah membangun basis penggemar yang loyal. Ke depan, band ini berjanji akan tetap berkarya dengan tetap mempertimbangkan berbagai aspek agar tidak menimbulkan polemik serupa.

Meski lagu Bayar Bayar Bayar telah ditarik dari peredaran digital, diskusi mengenai kebebasan berekspresi dalam musik serta batasannya tetap menjadi topik yang relevan di kalangan musisi dan masyarakat luas. Peristiwa ini pun menjadi refleksi bagi banyak pihak terkait hubungan antara seni, kritik sosial, dan batasan hukum di Indonesia.

BACA JUGA  SNL Menyindir 'Salam' Kontroversial Elon Musk

Berikut lirik lagu “Bayar Bayar Bayar” dari Sukatani:

Oy, Oy, Oy, Oy

Mau bikin SIM, bayar polisi
Ketilang di jalan, bayar polisi
Touring motor gede, bayar polisi
Angkot mau ngetem, bayar polisi

Aduh, aduh, ku tak punya uang
Untuk bisa bayar polisi

Mau bikin gigs, bayar polisi
Lapor barang, hilang bayar polisi
Masuk ke penjara, bayar polisi
Keluar penjara, bayar polisi

Aduh, aduh, ku tak punya uang
Untuk bisa bayar polisi

Oy, Oy, Oy, Oy

Mau korupsi, bayar polisi
Mau gusur rumah, bayar polisi
Mau babat hutan, bayar polisi
Mau jadi polisi, bayar polisi

Aduh, aduh, ku tak punya uang
Untuk bisa bayar polisi

Oy, Oy Oy, Oy

Demikian lirik lagu Bayar Bayar Bayar dari Band Sukatani. Lagu itu kini ditarik dari peredaran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *