Investor Waspada, Dolar AS Menguat ke Rp16.420

Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS Menjelang Pengumuman Kebijakan BI.

 

Jakarta – Investor waspada, Nilai tukar rupiah mengalami depresiasi terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (18/3/2025).

Seiring dengan meningkatnya ketidakpastian jelang hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI).

Melansir CNBCIndonesia.com, Berdasarkan data Refinitiv, rupiah ditutup di posisi Rp16.420 per dolar AS, yang menunjukkan pelemahan sebesar 0,15% dibandingkan dengan posisi sebelumnya.

Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) tercatat menguat sebesar 0,09% pada angka 103,46 pada pukul 15:03 WIB, lebih tinggi dari angka penutupan perdagangan sehari sebelumnya yang berada di level 103,37.

Pelemahan rupiah ini terjadi di tengah ekspektasi pasar yang tengah menantikan hasil RDG BI yang dijadwalkan berakhir besok, Rabu (19/3/2025).

Rapat yang berlangsung selama dua hari ini akan menghasilkan keputusan penting mengenai kebijakan moneter, termasuk kemungkinan perubahan suku bunga acuan.

Beberapa analis memperkirakan BI akan memangkas suku bunga acuan untuk mendukung pemulihan ekonomi, sementara yang lain mengantisipasi bahwa BI akan mempertahankan suku bunga guna menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah tekanan ekonomi global.

Kebijakan yang akan diambil oleh BI ini sangat dinantikan, karena diharapkan dapat memberikan arahan yang jelas mengenai langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjaga stabilitas perekonomian nasional, terutama terkait dengan fluktuasi nilai tukar rupiah.

BACA JUGA  Vinicius Tolak Tawaran Pertama Kontrak Baru dari Real Madrid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *