Santunan yang diberikan berupa paket sembako, kain sarung, dan uang tunai, dengan harapan dapat meringankan beban keluarga tunanetra, terutama dalam menyambut Lebaran atau Hari Meugang.
Banda Aceh – Istri Wakil Gubernur (Wagub) Aceh, Mukarramah, yang juga menjabat sebagai Staf Ahli PKK Aceh, bersama Pengurus Wilayah (PW) Salimah Aceh dan Laznas Yakesma Aceh, memberikan santunan kepada 42 keluarga anggota komunitas tunanetra Lempesta di Sekretariat Lempesta, Gampong Sukaramai, Kota Banda Aceh, pada Selasa (25/3/2025).
Santunan yang diberikan berupa paket sembako, kain sarung, dan uang tunai, dengan harapan dapat meringankan beban keluarga tunanetra, terutama dalam menyambut Lebaran atau Hari Meugang.
Mukarramah dalam sambutannya menyampaikan, “Saya terharu sekaligus merasa malu. Bapak dan ibu yang memiliki keterbatasan fisik, Masya Allah, tetap aktif dalam komunitas dan pengajian rutin. Semoga Bapak dan Ibu diberi kesehatan dan kekuatan oleh Allah SWT. Mungkin di dunia ada kekurangan, namun Insya Allah di akhirat akan sempurna,” ujarnya Istri Wagub Aceh.
Ketua PW Salimah Aceh, Rahmi Suraiya, mengungkapkan bahwa pemberian santunan ini merupakan bagian dari kegiatan rutin Salimah Aceh yang dilaksanakan setiap bulan Ramadan. Santunan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan “Gebyar Ramadhan” Salimah Aceh, yang sebelumnya telah melakukan santunan yatim dan berbagi paket berbuka untuk keluarga pendamping pasien di RSUD Meuraxa Banda Aceh.
“Ini adalah kunjungan kedua kami setelah sebelumnya mengadakan acara serupa dalam rangka “Gebyar Muharram” di Lempesta. Alhamdulillah, hari ini Ibu Wakil Gubernur dapat bergabung dengan kami dalam acara santunan ini. Semoga santunan ini bermanfaat bagi penerima, dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Wakil Gubernur, para donatur, serta Laznas Yakesma Aceh,” kata Rahmi.
Sementara itu, Ketua Komunitas Tunanetra Lempesta, Nurdin, menyampaikan harapannya agar diberikan bantuan untuk memperpanjang sewa sekretariat komunitas mereka yang akan berakhir pada pekan ketiga Syawal. Ia berharap agar Istri Wakil Gubernur Aceh dapat memfasilitasi tempat bagi kegiatan pengajian rutin komunitas tersebut yang dilaksanakan setiap hari Minggu.
“Kami berharap Ibu Wakil Gubernur dapat membantu memfasilitasi tempat untuk kegiatan pengajian rutin kami,” ujar Nurdin. []
Komentar