Manajer Dave Roberts membuka peluang Shohei Ohtani tak hanya tampil sebagai starter, tetapi juga membantu bullpen Dodgers yang tengah kelelahan.
Jakarta – Manajer Los Angeles Dodgers, Dave Roberts, membuka kemungkinan Shohei Ohtani tidak hanya tampil sebagai starter di babak playoff Major League Baseball (MLB), tetapi juga berperan sebagai pelempar cadangan (reliever) untuk membantu bullpen tim yang sedang kelelahan.
Roberts menyebut opsi itu masih dalam tahap pembahasan internal. “Saya tahu kita akan membicarakannya,” kata Roberts, dikutip Espn, Kamis (18/9/2025).
“Ohtani adalah pemain yang disiplin dan terikat rutinitas. Bullpen justru kebalikannya. Jadi, ada risiko besar jika kami memaksakan dia ke dalam peran itu.”
Kehati-hatian Dodgers terhadap pemulihan Ohtani setelah operasi kedua pada ligamen kolateral ulnar juga terlihat pada laga Selasa lalu. Roberts menarik Ohtani setelah melempar lima inning tanpa kebobolan hit, meski hanya melempar 68 pitch. Keputusan itu, menurut Roberts, sudah direncanakan sebagai bagian dari pembatasan kerja Ohtani sepanjang musim ini.
Meski begitu, Ohtani mengaku siap menerima peran apa pun. Ia bahkan menyatakan bersedia tampil di lapangan luar (outfield) agar tetap bisa bermain setelah diturunkan dari mound. “Sebagai pemain, saya ingin siap untuk menangani peran apa pun yang dibutuhkan. Jika saya akhirnya melempar dari bullpen, mungkin saya juga harus siap bermain di outfield,” ujarnya kepada media Jepang.
Namun, Roberts menegaskan peluang Ohtani bermain di luar lapangan lebih bersifat teoritis. “Mungkin hanya secara konsep. Tapi saya menghargai sikap Ohtani yang bersedia membuka opsi itu,” katanya.
Dodgers memiliki rotasi starter yang solid dengan Yoshinobu Yamamoto, Blake Snell, Tyler Glasnow, Clayton Kershaw, dan Emmet Sheehan. Meski demikian, kondisi bullpen yang tengah mengalami penurunan performa membuat tim mempertimbangkan fleksibilitas lebih. Sejumlah pelempar cadangan andalan seperti Blake Treinen, Tanner Scott, Kirby Yates, dan Michael Kopech disebut menghadapi kesulitan di berbagai level.
Roberts tidak menutup kemungkinan Ohtani digunakan dalam peran krusial di inning penutup, mirip perannya saat membawa Jepang juara di World Baseball Classic 2023. Namun, kendala teknis seperti waktu pemanasan atau potensi kehilangan Ohtani sebagai pemukul tetap menjadi pertimbangan utama.
“Saya tidak tahu apakah itu hanya mimpi,” kata Roberts sambil tersenyum. “Tapi melihat Ohtani siap memberikan yang terbaik dalam bentuk apa pun, itu luar biasa.”
