Warga Keunaloe Pilih 10 Tuha Peut Baru Secara Demokratis

Pemilihan Tuha Peut Gampong Keunaloe, Aceh Besar, berlangsung terbuka dan partisipatif dengan komitmen terhadap keterwakilan gender.

 

 

 

Aceh Besar – Suasana penuh semangat dan antusiasme menyelimuti Gampong Keunaloe, Kecamatan Seulimum, Kabupaten Aceh Besar, pada Sabtu (18/10/2025) malam. Ratusan warga dari empat dusun memadati halaman Kantor Keuchik Gampong Keunaloe untuk memberikan hak suaranya dalam Pemilihan Tuha Peut Gampong (TPG) periode mendatang.

Pemilihan ini menjadi momen penting dalam kehidupan demokrasi di tingkat gampong, karena dilaksanakan secara terbuka, jujur, dan partisipatif, melibatkan seluruh unsur masyarakat.

Sebanyak 10 calon Tuha Peut maju dalam kontestasi ini, terdiri atas 8 laki-laki dan 2 perempuan yang mewakili empat dusun di Gampong Keunaloe. Para calon yang bertarung antara lain Rurdam, Irfan, Reza Faiza, Mohd Kadir, Sabri, Muliadi, Syarial, Hj. Yusnaini Sifi, dan Juani.

Proses pemungutan suara dilakukan langsung oleh warga dari masing-masing dusun dengan sistem terbuka yang diawasi oleh panitia pemilihan. Kehadiran kuota calon perempuan menjadi bentuk komitmen gampong terhadap keterwakilan gender dalam struktur pemerintahan desa.

“Kami sangat senang melihat antusiasme warga. Pemilihan ini bukan hanya memilih Tuha Peut, tapi juga memperkuat semangat gotong royong dan demokrasi di tingkat gampong,” ujar salah satu panitia pemilihan.

Peran Strategis Tuha Peut dalam Pemerintahan Gampong

Tuha Peut atau Badan Permusyawaratan Desa (BPD) memiliki peran penting dalam tata kelola pemerintahan gampong. Mereka menjadi mitra Keuchik dalam menyelenggarakan musyawarah, mengawasi jalannya pemerintahan, serta memastikan pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan peraturan yang berlaku.

Selain itu, Tuha Peut juga berfungsi menyerap aspirasi masyarakat, ikut menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes), serta menjaga keutuhan dan keharmonisan sosial di tingkat akar rumput.

BACA JUGA  Illiza Terima Dividen Rp2,59 Miliar dari Bank Aceh

Dalam menjalankan tugasnya, anggota Tuha Peut diharapkan menjunjung tinggi kejujuran, transparansi, dan tanggung jawab, serta mengedepankan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi atau golongan.

“Kami berharap Tuha Peut terpilih nanti dapat menjalankan amanah masyarakat dengan adil, menjaga komunikasi baik dengan Keuchik, dan memperjuangkan aspirasi warga,” ungkap salah satu tokoh masyarakat Keunaloe.

Melalui pemilihan ini, masyarakat Keunaloe menunjukkan kedewasaan politik dan semangat gotong royong dalam memperkuat tata kelola pemerintahan di tingkat gampong.

Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *