PT Hutama Karya Raih SLFO Bintang 5 untuk Tol Tempino–Ness

Tol sepanjang 18,49 km ini dinyatakan siap beroperasi dengan standar keselamatan terbaik, memangkas waktu tempuh Jambi–Betung hingga dua jam.

 

 

Jakarta – PT Hutama Karya (Persero) memperoleh Sertifikat Laik Fungsi dan Operasi (SLFO) dengan predikat bintang lima dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu)–Tempino–Jambi Seksi 4 (Tempino–Ness). Sertifikat itu diserahkan pada Jumat (22/8/2025).

Melansir CNBC Indonesia, Ruas tol sepanjang 18,49 kilometer ini dinyatakan siap beroperasi dengan standar keselamatan dan kualitas terbaik. Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyebut penghargaan tersebut menjadi bukti komitmen perseroan dalam menghadirkan infrastruktur jalan tol yang aman dan efisien.

“Predikat ini menegaskan kesiapan kami menghadirkan ruas tol dengan standar tinggi. Tempino–Ness kami bangun secara cermat agar mampu mengakomodasi perjalanan yang lebih aman, efisien, sekaligus memberi makna bagi masyarakat,” ujar Adjib, Minggu (7/9/2025).

Percepat Waktu Tempuh

Tol Tempino–Ness kini menunggu penetapan resmi pengoperasian melalui Keputusan Menteri PUPR sebelum dapat digunakan publik. Setelah beroperasi, tol ini memangkas waktu tempuh Jambi–Betung dari lebih empat jam menjadi sekitar dua jam.

PT Hutama Karya
Foto: Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) – Tempino – Jambi Seksi 4 (Tempino–Ness). (Dok. Hutama Karya)

Dari Bayung Lencir (Sumatera Selatan) ke Sp. Ness (Jambi), perjalanan kini cukup 45 menit, jauh lebih singkat dibanding sebelumnya hampir tiga jam. Kondisi ini diyakini mampu mengurai kemacetan di jalur Lintas Sumatera, sekaligus memperlancar distribusi logistik, terutama angkutan batu bara dan hasil sumber daya alam.

“Dengan beroperasinya tol ini, masyarakat Jambi dan Sumatera Selatan akan merasakan manfaat perjalanan yang lebih cepat, aman, dan nyaman, terlebih menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026,” kata Adjib.

Uji Laik Fungsi

Predikat bintang lima diberikan setelah ruas ini melalui Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) pada 6–8 Agustus 2025. Evaluasi mencakup pemeriksaan teknis lapangan—mulai struktur jalan, bahu, drainase, hingga rambu keselamatan—serta kelengkapan administrasi sesuai regulasi Kementerian PUPR.

BACA JUGA  SAPA: Tito Harus Dicopot, 4 Pulau Aceh Harus Kembali!

Tol Tempino–Ness dibangun dengan dua lajur per arah, dilengkapi bahu jalan, drainase modern, on-off ramp, serta penerangan jalan umum. Fasilitas keselamatan turut diperkuat dengan rambu, pos pemantauan, dan sistem CCTV 24 jam.

Jaringan Jalan Tol Sumatera

Hutama Karya hingga kini telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.235 kilometer, baik yang beroperasi penuh maupun dalam tahap konstruksi. Beberapa ruas utama yang telah melayani publik antara lain: Tol Bakauheni–Terbanggi Besar (140 Km), Tol Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung (189 Km), Tol Palembang–Indralaya (22 Km), hingga Tol Sigli–Banda Aceh Seksi 2–6 (49 Km).

 


Follow Akun Resmi X Pojokmerdeka.net


Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *