Doa Bersama Tsunami Aceh, Harapan Bangkit Bersama

Wagub Aceh dan Ustadz Abdul Somad pimpin doa bersama mengenang tsunami sekaligus mendoakan korban banjir dan longsor.

 

 

Banda Aceh — Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menghadiri peringatan 21 tahun tragedi gempa dan tsunami Aceh yang dirangkai dengan doa bersama bagi korban banjir dan tanah longsor. Kegiatan tersebut berlangsung khidmat di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (24/12/2025), dan diikuti ribuan jamaah dari berbagai daerah.

Acara ini turut dihadiri Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman Ustadz Abdul Somad (UAS), para alim ulama, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Aceh dan Banda Aceh, jajaran Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA), serta tokoh masyarakat. Peringatan tersebut menjadi momentum refleksi kolektif bagi masyarakat Aceh untuk mengenang bencana tsunami 2004 sekaligus mendoakan para korban banjir dan tanah longsor yang masih melanda sejumlah wilayah di provinsi ini.

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah mengajak masyarakat menjadikan peringatan tsunami Aceh sebagai pengingat akan kebesaran Allah sekaligus dorongan untuk memperkuat keimanan, kepedulian sosial, dan solidaritas kemanusiaan. Ia menekankan bahwa bencana harus dihadapi dengan keteguhan hati, kebersamaan, dan semangat saling membantu.

“Peringatan ini bukan sekadar mengenang masa lalu, tetapi juga menguatkan ikhtiar kita untuk bangkit dan saling menopang, terutama bagi saudara-saudara kita yang sedang terdampak banjir dan tanah longsor,” ujar Fadhlullah.

Rangkaian kegiatan diisi dengan zikir, doa bersama, serta tausiah yang disampaikan Ustadz Abdul Somad. Tausiah tersebut disambut khusyuk oleh ribuan jamaah yang memadati Masjid Raya Baiturrahman dan pelatarannya. Fadhlullah berharap pesan keagamaan yang disampaikan UAS mampu menenangkan batin masyarakat serta menumbuhkan optimisme di tengah situasi sulit.

“Mudah-mudahan tausiah dari Ustadz Abdul Somad menjadi penyejuk hati dan membangkitkan semangat masyarakat Aceh untuk bangkit bersama,” kata Fadhlullah.

BACA JUGA  Siapa Pemilik HGB Pagar Laut di Tanggerang?

Pada kesempatan itu, Wakil Gubernur Aceh juga menyampaikan pesan penting terkait situasi sosial di tengah penanganan bencana. Ia menyoroti adanya insiden perselisihan yang sempat terjadi antara aparat TNI/Polri dan masyarakat di beberapa daerah, seperti Aceh Utara, Lhokseumawe, dan Aceh Timur. Fadhlullah mengingatkan seluruh pihak untuk menahan diri dan mengedepankan sikap bijak.

“Kita sedang menghadapi musibah. Saya mengajak semua pihak, baik aparat maupun masyarakat, untuk menahan diri, menjaga ketenangan, dan bersatu dalam misi kemanusiaan membantu para korban,” tegasnya.

Ia menekankan bahwa kekompakan dan persatuan merupakan kunci utama dalam mempercepat penanganan bencana dan pemulihan kehidupan masyarakat Aceh.

Sementara itu, Ustadz Abdul Somad dalam tausiahnya menyampaikan bahwa masyarakat Aceh adalah bangsa yang tangguh karena lahir dari sejarah perjuangan panjang. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga Aceh, merawat generasi muda, dan terus menegakkan nilai-nilai amar ma’ruf nahi mungkar dalam kehidupan sehari-hari.

“Orang Aceh sedang ditanam untuk bertumbuh. Mari kita jaga Aceh, jaga anak-anak kita, dan tegakkan amar ma’ruf nahi mungkar di bumi Aceh,” ujar UAS.

Dalam kesempatan yang sama, Ustadz Abdul Somad juga menyerahkan bantuan kemanusiaan bagi korban banjir dan tanah longsor di Aceh. Bantuan tersebut meliputi satu ton daging rendang, 10 ton beras, satu unit mobil colt diesel berisi pakaian layak pakai, mushaf Al-Qur’an, buku Iqra, serta rencana renovasi masjid-masjid terdampak bencana. Seluruh bantuan bersumber dari Yayasan Tabung Wakaf Umat dan akan disalurkan langsung kepada masyarakat terdampak di berbagai wilayah Aceh.

Peringatan 21 tahun tsunami Aceh ini menjadi pengingat akan pentingnya ketangguhan, keimanan, dan solidaritas, sekaligus penguat harapan agar Aceh terus bangkit dan pulih dari berbagai bencana yang melanda.

BACA JUGA  AMPI Banda Aceh Serahkan Bantuan ke Posko PWI Aceh

Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *